Pegel juga rasanya, minggu pagi harus mencuci (ngucek, mbilas dan meras) pakaian kotor yang dipakai selama seminggu agar bersih lagi. Itu adalah akibat dari malfungsinya panel kontrol mesin cuci satu tabung saya. Dulu sudah saya reparasikan satu kali panel kontrol ini dengan cost sebesar 300 rb rupiah, lalu mesin berjalan normal seperti biasa. Dua minggu kemudian malfungsi lagi panel kontrol ini, bahkan sampai tidak nyala indikator kerja mesin ini, colokan udah nancep tetep aja dipencat-pencet tidak ada respon. Memang sih mesin ini sudah cukup tua sudah sekitar 3 tahun beroperasi, tapi mesin cuci yang dipunyai ibu saya dengan model yang sama dapat beroperasi lebih dari 8 tahun.
Gbr. Mesin Belum Dimodif
Selidik punya selidik, saya tanya ke rekan-rekan kerja saya yang udah mengalami hal yang sama, ada yang bilang harus ganti panel dengan harga 600 rb (cukup fantastis bagi saya untuk ukuran mesin cuci) ada yang bilang ganti panel universal sekitar 200 rb (kalau ini bisa dipikirkan) ada juga yang menyalahkan makanya kalau beli yang dua tabung saja reparasinya mudah, Lalu saya pergi ke tukang reparasi mesin cuci, ketika saya konsulkan mereka langsung menyarankan untuk ganti dengan panel universal tapi sambil bilang “Tapi sama saja ini mas, biasanya ngga begitu awet, ngga kuat bebannya”, entah apa maksudnya dengan kata “bebannya” . Lalu tukangnya menambahkan lagi "diganti manual pake timer wae Mas!”. Udah kepikiran deh beli mesin cuci lagi yang kali ini pengen yang 2 tabung (pengalaman boss). Saya coba dech make timer sesuai saran pak tukang dan panel aslinya saya copot.
Gbr. Mesin Dibuka Panel Depan
Gbr. Mesin Dibuka Panel Belakang
Duerrr...dalam ke galauan, saya browsing deh tanya Mr.Google. Ternyata ada juragan yang pernah sukses memodifikasi panel mesin cuci satu tabung jadi manual seperti pada dua tabung yang manual. Akhirnya secercah harapan datang, walau di artikel itu ga ada skema rangkaian, saya pelajari rangkaian umum mesin cuci otomatisnya (tanya Mr. Google lagi), ternyata intinya seperti pada saat saya sekolah di SMK dulu yaitu putaran motor 1 fase bolak-balik dengan kapasitor walaupun dengan beberapa sensor. Dengan keyakinan penuh mesin cuci rusaknya saya bongkar, diurut kabelnya lalu copot konektornya, saya cek semua motornya masih waras apa ngga (ada dua motor: satu motor utama dan satu motor drain untuk ngatur kelep), ternyata waras, Alhamdulillah.
Gbr. Skema Rangkaian Modifikasi
Sambil mengingat pelajaran dulu cara memutar bolak-balik motor AC 1 Fase, saya rancang kebutuhan komponen yaitu dua buah saklar tukar satu saklar tunggal dan satu timer bolak-balik satu timer spin dengan gambar skema rangkaian seperti gambar berikut. Pada gambar ini hanya perlu satu saklar tukar tapi apa bila koil katup pengisian air mau ditambahkan menggunakan satu saklar tukar lagi setelah steker, modif sendiri ya rangkaiannya (yang satu ke saklar tukar wash drain yang satu ke koil pengisian air).
Hasil dari modifikasi ini lumayan, mesin bisa dipake lagi walau secara manual mirip yang dua tabung tetapi telah menghemat beberapa ratus ribu. Total cost komponen untuk modifikasi ini sekitar 80 rb.(murah kan broo...). Kalau nyuruh tukang reparasi tentunya ada tambah cost tukang juga. Bagi yang bernasib sama silahkan mencoba sendiri saja mudah ko...!
Gbr. Hasil Modifikasi
Tampilan agak sedikit beda, yang paling mencolok adalah dua timer yang ada panel di belakang tutup.